BINTUNI, JAGAMELANESIA.COM – Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Manokwari melakukan penandatanganan kesepakatan kerjasama bidang pendidikan bersama suku besar Sumuri di kabupaten Teluk Bintuni, Kamis (14/7/2022).
Penandatanganan perjanjian itu merupakan upaya STIH Manokwari dalam memberikan peluang besar bagi putra-putri asli Sumuri untuk dapat mengenyam pendidikan gratis di STIH Manokwari.
MoU tersebut ditandatangani oleh Ketua STIH Manokwari Dr Filep Wamafma dan disaksikan langsung oleh keluarga besar suku Sumuri, Bupati Teluk Bintuni Petrus Kasihiw, Kapolres, Dandim dan tamu undangan lainnya yang hadir saat pembukaan Mubes suku Sumuri tahun 2022.
Dalam kesempatan itu, Filep mengatakan, kemajuan suatu daerah tidak hanya didasarkan pada melimpahnya sumber daya alam, melainkan juga bergantung pada kualitas SDM. Adapun kunci utama meningkatkan kualitas SDM tersebut adalah dengan pendidikan untuk melahirkan generasi-generasi yang berkualitas dan berdaya saing.
“Melalui kerjasama ini, 10 putra-putri suku Sumuri akan berkuliah di STIH tanpa memikirkan biaya pendidikan hingga wisuda dan memiliki ijazah sarjana hukum. Lulusan STIH dari suku Sumuri diharapkan kelak dapat membawa kemajuan bagi keluarga besar suku Sumuri,” ujar Filep.
MoU ini diketahui merupakan hal baru bagi keluarga besar suku Sumuri untuk dapat mengenyam pendidikan gratis di STIH Manokwari. Oleh sebab itu, keluarga besar suku Sumuri menyambut baik adanya MoU ini lantaran dalam catatan adat selama ini belum ada kerjasama serupa. Bagi suku Sumuri, MoU tersebut menjadi langkah dan harapan baru untuk melakukan perubahan sekaligus peningkatan kualitas SDM putra-putri asli suku Sumuri.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Suku Lembaga Masyarakat Adat Suku Sumuri, Tadius Fossa menyambut baik MoU yang dilakukan oleh STIH Manokwari dengan suku besar Sumuri.
Lebih lanjut, Fossa menyampaikan terima kasih karena STIH Manokwari telah datang memberikan perubahan bagi SDM keluarga besar suku Sumuri.
“Terima kasih kepada bapak Filep Wamafma dan STIH Manokwari yang sudah datang memberikan suatu perubahan di bidang SDM kepada keluarga besar suku Sumuri,” ungkap Fossa, Kamis (14/7)
Turut hadir dalam agenda MoU ini, Ketua Yayasan PT STIH Manokwari Petrus Makbon, SH, Kepala LP2M Dr. Yohana Watofa, SH., MH, dan didampingi ketua serta wakil ketua BEM STIH Herzon Korwa dan Aldi Tajong. (WRP)
