HALMAHERA BARAT, JAGAMELANESIA.COM – Anggota DPR RI dan DPD RI Daerah Pemilihan (Dapil) Maluku Utara (Malut), Irine Yusiana Roba Putri dan Namto Hui Roba, datangkan 2.500 dosis vaksin Covid-19 untuk masyarakat Kabupaten Halmahera Barat (Halbar), Provinsi Maluku Utara (Malut).
Vaksin Covid-19 sebanyak 2.500 dosis yang ditangkan di Halbar ini merupakan bagian dari kerjasama antara dua senator asal Malut tersebut, dengan Bupati Halmahera Barat, James Uang. Vaksin ini pun telah diberikan pada warga Jailolo untuk tahap pertama, dan pemberian vaksin ini dipusatkan di rumah Merah, (15/10).
Irine Yusiana Roba Putri, anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) , kepada tim jagamelanesi.com, menyampaikan sesuai dengan data telah menunjukkan bahwa pengiriman vaksin dari Jakarta ke Maluku Utara masih sangat rendah.
“Olehnya itu kami berinisiatif meminta kepada Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia, untuk memberikan tambahan kuota dosis vaksin untuk wilayah Maluku Utara, khususnya Kab. Halbar, dan akhirnya pihak Kemenkes RI selaku mitra pun memenuhi permintaan ini, dengan memberi tambahan sebanyak 2.500 dosis,” ujarnya.
Sementara itu, anggota DPD RI, Namto Hui Roba menyampaikan rasa syukur dan apresisasi kepada seluruh jajaran, atas dukungan serta partisipasi pada pemberian vaksinasi tahap pertama yang diberikan kepada 170 warga di Halbar.
Dalam kesempatan ini, Namto, juga menegaskan bahwa vaksin Covid-19 aman dan tidak membahayakan, sehingga diharapkan masyarakat jangan percaya hoaks bahwa vaksin itu membunuh dan sebagainya.
“Kita semua sudah menerima vaksin sejak kecil, hanya saja saat ini vaksinnya beda, vaksin Covid-19, tapi keamanannya sama, ini sudah dijamin oleh negara,” ungkap Namto.
“Ini adalah hasil perjuangan kita semua. Terimakasih banyak atas dukungan dari Bapak Bupati Halbar, Kapolres Halbar, Koramil Jailolo, DPC PDI Perjuangan Halbar, dan tenaga kesehatan, yang sudah memberikan dukungan dengan sepenuh hati sehingga proses vaksinasi hari ini terlaksana dengan baik.
Koordinator pelaksana vaksinasi, Au Salmon Raffane, mengatakan vaksinasi akan terus dilakukan hingga target tercapai sesuai yang ditetapkan pemerintah pusat.
“Bersama Pak Namto dan Bu Irine, kami siap berkoordinasi untuk mengajukan lagi permohonan vaksin ke Kemenkes RI, jika stok yang diberikan sudah habis. Saat ini kami fokus melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait dan melakukan sosialisasi kepada warga, terkait dengan pentingnya melakukan vaksinasi, agar supaya wilayah Malut tidak ketinggalan dari provinsi lainnya dalam vaksinasi ini,” terangnya.
Untuk diketahui, rencananya akan didatangkan sebanyak 5.000 dosis vaksin dan ini diperuntukan bagi masyarakat Halbar dan Halut, yang mana ini diperjuangkan melalui aspirasi Irine dan Namto Roba, dengan tujuan memenuhi target akhir vaksinasi, minimal mayoritas warga Malut dapat menerima vaksin Covid-19 dari pemerintah. (ST).
