MANOKWARI, JAGAMELANESIA.COM – Ketua KPU Papua Barat Paskalis Semunya memenuhi undangan panitia untuk menyampaikan materi tentang pemahaman tahapan pemilu serentak 2024 kepada mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Manokwari dalam acara pembekalan Kuliah Kerja Nyata (KKN) tahun akademik 2023/2024, Senin (31/7/2023).
Tema materi yang disampaikan pada sesi ini yakni ‘Mewujudkan Pemilu yang Bersih dan Transparan kepada Masyarakat serta Membangun Kesadaran Hukum Bagi Pemilih’. Dalam paparannya, Paskalis Semunya menyampaikan terima kasih kepada panitia KKN STIH Manokwari yang sudah memberikan ruang diskusi lantaran materi kepemiluan ini sangat penting diketahui mahasiswa sebelum diterjunkan ke lokasi KKN.
“Mahasiswa sekalian adalah bagian dari pengawasan proses penyelenggaraan pemilu yang kita harapkan bersama akan berjalan baik, benar dan mencerdaskan pemilih, terutama dalam memberikan hak pilihnya saat pemilu serentak 2024 mendatang. Apalagi bagi mahasiswa hukum, tentu saja sangat memahami bagaimana pemilu menjadi pesta demokrasi yang harus luber jurdil,” ujarnya.
Menurutnya, mahasiswa hukum turut bertanggungjawab untuk mencerdaskan masyarakat pemilih dengan membangun kesadaran hukum dalam pemilu. Dirinya berharap pemilu yang akan datang bebas dari praktik-praktik yang destruktif, seperti serangan fajar oleh oknum calon yang tidak bertanggung jawab dan tidak memberikan edukasi demokrasi yang baik kepada masyarakat.
“Maka kesempatan menjelang pemilu ini sangat baik sekali bagi mahasiswa yang akan turun ke lokasi KKN untuk mendukung terlaksananya pemilu yang adil dan bersih. Saat nanti sudah turun di lokasi, mahasiswa juga bisa membantu KPU dalam memastikan bahwa masyarakat sudah menjadi pemilih yang terdata dalam DPT,” katanya.
Di kesempatan itu, Paskalis mengajak mahasiswa untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa memilih calon pemimpin baik eksekutif maupun legislatif harus jernih agar tidak terpengaruh dengan serangan fajar. Namun yang terpenting agar hak setiap pemilih tersalurkan lantaran dijamin oleh konstitusi.
“Saya ajak mahasiswa bersama KPU menyampaikan bahwa pesta demokrasi pemilu tahun 2024 harus berjalan aman, tertib dan terhindar dari masalah hukum yang berdampak kepada pemilih, peserta pemilu dan penyelenggara di tingkat provinsi, kabupaten, distrik, dan kampung,” ungkap dia.
Dalam sesi diskusi, Paskalis mendapat pertanyaan dari mahasiswa tentang bagaimana menciptakan pemilu yang bersih. Dia lentas menjelaskan bahwa dalam menjalankan tugasnya, pihak penyelenggara yakni KPU tetap mengacu kepada peraturan penyelenggara dan akan mendapat sanksi apabila terbukti melakukan kesalahan dalam tiap tahapan sesuai aturan yang berlaku.
Sementara itu, Ketua panitia KKN STIH Manokwari, Dr. Yohana Watofa, SH., MH menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada ketua KPU Papua Barat Paskalis Semunya yang sudah bersedia memenuhi undangan dan memberikan materi yang komprehensif kepada mahasiswa KKN.
Menurut Dr. Watofa, diskusi hari ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa terutama saat turun ke lokasi KKN, sebab saat ini tahapan pemilu sudah berjalan. Pada kesempatan ini, mahasiswa dapat menjadi bagian dari KPU dalam menyosialisasikan tentang pemilu 2024. (WRP)
