HALMAHERA SELATAN, JAGAMELANESIA.COM – Transportasi laut sangat berperan penting untuk menghubungkan satu pulau dengan pulau lainnya, sehingga pendistribusian barang maupun penumpang dapat berjalan dengan lancar.
Kadishub Halmahera Selatan, Maluku Utara, Ahmad Rajak, saat dikonfirmasi tim Jagamelanesia.com, Selasa (6/4), membeberkan terkait dengan pelayanan transportasi laut yang ada di Kecamatan Kayoa Barat, khususnya di Desa Busua dan Pulau-pulau Guraici.
“Transportasi laut sangatlah penting untuk mendukung perekonomian. Hal ini dikarenakan tranportasi adalah urat nadi dari perekonomian daerah maupun nasional,” ungkapnya.
Oleh karena itu, kata Ahmad, jika ada keluhan dari masyarakat terkait dengan transportasi laut yakni kapal laut, yang dianggap tidak layak dan sering mogok, maka pihaknya akan berkoordinasi dengan Sahbandar Babang dan juga KSOP Ternate, agar secepatnya melakukan pemeriksaan terhadap kelengkapan-kelengakapan kapal tersebut.
“Saya berjanji hari ini juga, pihak saya akan mengirimkan surat permohonan pemeriksaan ke KSOP Ternate, guna meminta pihak otoritas setempat melakukan pemeriksaan terhadap kapal yang sering mogok saat melakukan aktivitas pelayaran, khususnya kapal rute Ternate-Kayoa Barat,” ucapnya.
Ahmad berharap, dengan dilayangkannya surat permohonan sebagai bentuk koordinasi ini, agar secepatnya ditanggapi oleh pihak KSOP Ternate, sehingga segera mengambil tindakan untuk melakukan pemeriksaan.
“Jika saat pemeriksaan ditemukan kapalnya tidak layak untuk dioperasikan, maka secepatnya pihak KSOP mengambil kebijakan untuk tidak mengizinkan kapal tersebut melakukan pelayaran. Nanti akan digantikan oleh kapal yang layak dan bisa mengakses untuk melayani daerah-daerah yang ada di Kecamatan Kayoa Barat dan Pulau-pulau Guraici,” ujarnya.
Ahmad menjelaskan, terkait dengan hal ini, pihaknya juga bekerja sesuai dengan Undang-undang yang terkait dengan kewenangan dan fungsi mereka sebagai pengawas, sehingga akan melakukan koordinasi cepat untuk menjembatani kebutuhan masyarakat, apa lagi ini menjelang bulan Ramadhan.
Ahmad mengaku, pihaknya juga telah menerima surat permintaan dari sejumlah Kepala Desa di Kecamatan Kayoa Barat, terkait dengan kondisi kapal yang saat ini melayani kepentingan warga Kayoa Barat dan sekitarnya.
“Terkait dengan surat dari kepala desa ini, kami akan sesegera mungkin untuk menindak lanjutinya ke KSOP Ternate untuk melakukan tindakan cepat, agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat terkait dengan transportasi menuju wilayah Kayoa Barat dan Pulau-pulau Guraici ini,” tutupnya. (ST)
