Ternate – Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Ternate, merilis laporan pelaksanaan audit kasus stunting tahun 2024 di wilayah Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara (Malut).
Kadis DPPKB Kota Ternate, melalui Kabid KB, Nursia Tidore, SKM, M.Kes, saat ditemui awak media diruang kerjanya, Rabu (4/12), menyampaikan bahwa sesuai dengan hasil laporan pelaksanaan audit kasus stunting yang di rilis pihaknya, per Desember 2024 ini hasilnya menurun dibawa rata-rata dari tahun sebelumnya.
“Jika dilihat dari data yang menjadi target audit kasus stunting dimana sasaran untuk ibu hamil sebanyak 4.413 orang, dengan temuan beresiko sebanyak 2 kasus dan yang di audit sebanyak 1 kasus diwilayah Puskesmas Kecamatan Hiri,” beber Nursia yang juga merupakan pelaksanaan harian Kadis DPPKB Kota Ternate tersebut.
Sementara untuk sasaran Balita lanjut Nursia, ditargetkan sebanyak 23.229 orang dan hasil yang ter-audit beresiko sebanyak 9 orang dan di audit 8 orang (kasus), selanjutnya ditindaklanjuti yaitu yang berada dalam wilayah kerja Puskesmas Gambesi 2 orang, Puskesmas Siko 5 orang dan Puskesmas Hiri 1 orang.
“Berdasarkan data hasil audit kasus stunting yang dikantongi oleh pihaknya saat ini, telah menunjukkan bahwa kasus stunting di Kota Ternate pada tahun 2024, sudah menurun dari tahun-tahun sebelumnya,” tutup Nursia.
