Ternate – Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Ternate, gelar debat perdana kandidat calon Walikota dan Wakil Walikota Kota Ternate, debat ini digelar di Gamalama balai room Bela Hotel, Jl. Jati Raya No. 500, Kelurahan Jati, Kecamatan Ternate Selatan, Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara (Malut), Kamis (24/10).
Pantauan media ini debat tersebut dihadiri empat kandidat calon Walikota dan calon Wakil Walikota Ternate, beserta komisioner KPUD Ternate, BAWASLU Ternate, serta panelis dan jajaran pimpinan partai koalisi dari empat kandidat tersebut.
Dalam debat perdana tersebut ke empat kandidat pun disuguhkan dengan berbagai pertanyaan, dimana pertanyaan tersebut telah disusun dan disediakan oleh panelis, dan yang menarik dari semua pertanyaan tersebut yakni satu pertanyaan terkait dengan pengelolaan sampah.
Pertanyaan ini kemudian ditujukan ke kandidat nomor urut 2, M. Tauhid Soleman, dimana kandidat petahana ini pun menjawab dengan lugas berdasarkan pengalamannya selama memimpin Kota Ternate di periode ini.
Namun ada kalimat yang menarik di penghujung jawaban sang petahana tersebut yakni, masalah sampah dirinya mengaku bahwa pihaknya telah melakukan berbagai upaya. Akan tetapi upaya ini seakan sia-sia dikarenakan tidak ada kesadaran masyarakat dalam hal pengelolaan sampah itu sendiri,” pungkasnya.
Jika ditinjau dari segi bahasa maka kemudian jawaban yang disampaikan oleh kandidat petahana, terkait dengan pengelolaan sampah ini seakan semua kesalahan tertumpuk dimasyarakat, dimana masyarakat dinilai tidak ada kesadaran soal sampah.
