BerandaDaerahMubes Byak Papua Barat Digelar, Filep Tekankan Persatuan Suku Biak untuk Masa...

Mubes Byak Papua Barat Digelar, Filep Tekankan Persatuan Suku Biak untuk Masa Depan Papua

MANOKWARI, JAGAMELANESIA.COM – Ketua Panitia Musyawarah Besar (Mubes) Suku Byak ke-1 Provinsi Papua Barat, Filep Wamafma menekankan persatuan Suku Biak di Porvinsi Papua Barat demi masa depan tanah Papua yang lebih baik. Hal itu disampaikan Filep Wamafma melalui laporannya sebagai Ketua Panitia Mubes Byak Papua Barat pada acara pembukaan Mubes Byak di Mansinam Beach Hotel Manokwari, Jumat (11/6).

Filep Wamafma menjelaskan bahwa Mubes Byak ini dilaksanakan bukan karena kepentingan politik, melainkan murni untuk persatuan Suku Byak yang berdomisili dan menetap di Provinsi Papua Barat. Hal itu sesuai dengan tema Mubes: Reposisi Masyarakat Byak untuk Mewujudkan Eksistensi ‘Kobe Oser’ dalam Menghadapi Era Globalisasi.

Wamafma mengatakan, kehadiran Suku Byak di tanah Papua merupakan sebuah perjuangan untuk terus memberikan kehormatan dan kontribusi, termasuk nyawa menjadi taruhan demi memberikan perubahan dan kemajuan bagi suku-suku di tanah Papua.

Lebih lanjut, ia menambahkan untuk mempertahankan keberlangsungan Suku Biak saat keluar dari pulau Biak, maka saat itu tidak menggunakan kapal putih atau perintis melainkan harus mengarungi laut dengan perahu yang dahulu dikenal dengan Way Wairon dan Way Mansusu untuk mengarungi laut ke pesisir tanah Papua hingga keluar tanah Papua bahkan penuh ancaman seperti gelombang dan angin.  

Lebih lanjut, Filep Wamafma menjelaskan bahwa meskipun Suku Biak memberikan perubahan di masa lalu, namun pada zaman sekarang justru orang Biak dianggap sebagai pendatang di tanah orang. Akan tetapi Suku Biak tetap merendah hati dan selalu berkeyakinan bahwa orang Biak masih ada hingga saat ini.

“Kenapa bapak gubernur dan bupati naik perahu Way Wairon atau perahu pemberi makan yang merupakan sebuah simbol adat Biak. Di balik itu semua ada maknanya bagi kemajuan di Papua Barat sekarang ini. Oleh sebab itu, gubernur dan kepala daerah lainnya di Papua Barat untuk lihat kitong orang Biak di kabupaten/kota se-Papua Barat,” pesan Filep Wamafma.

Dalam kesempatan tersebut, Filep Wamafma menyampaikan terima kasih kepada Gubernur Papua Barat yang telah memberikan Hibah 1 Miliar untuk kegiatan Mubes Suku Byak ke-1 Papua Barat. Ucapan terima kasih disampaikan kepada Bupati Manokwari dan para bupati yang turut membantu peserta yang datang dari daerah untuk menghadiri Mubes Byak ini.

“Ucapan terima kasih yang sama disampaikan kepada donatur yang telah turut membantu pelaksanaan Mubes ini, Ranley H.L Mansawan, Derek Ampnir, Otto Parorongan yang secara sukarela turut membantu panitia. Meskipun panitia tidak bisa membalas, namun Tuhan yang akan membalas semua kebaikan untuk Suku Biak,” tambah Filep Wamafma.

Menurut Filep, Suku Biak telah berperan dalam membawa perubahan, maka sudah saatnya Suku Biak kembali membawa perubahan untuk tantangan era globalisasi saat ini. Oleh karena itu, Suku Biak harus bersatu untuk mempertahankan eksistensinya di tanah Papua. (WRP)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru