BerandaDaerahPemprov PBD Diminta Waspadai Oknum yang Klaim Diri Sebagai Kepala Suku Imekko...

Pemprov PBD Diminta Waspadai Oknum yang Klaim Diri Sebagai Kepala Suku Imekko Kota Sorong

SORONG, JAGAMELANESIA.COM – Forum Komunikasi (Forkom) Masyarakat Imekko Bersatu Provinsi Papua Barat Daya mengingatkan agar Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Barat Daya tidak mengikuti kelompok-kelompok yang mengatasnamakan Kepala Suku Imekko Kota Sorong.

Ketua Forum Ferry Onim mengatakan bahwa Kepala Suku Imekko Kota Sorong saat ini sudah diputuskan kepala suku tertua yang menjabat selama 34 tahun ini.

“Forkom menjelaskan hal ini agar Pemprov PBD tidak salah kaprah untuk mendengarkan kelompok-kelompok yang tidak bertanggung jawab dan hanya seperti musiman saja saat politik bergulir,” ujar Onim, Selasa (21/2/2023).

“Ini penyakit seperti dulu di Provinsi Papua Barat yang mengatasnamakan kepala suku Imekko itu sehingga membuat pemerintah provinsi bingung. Kami melihat saat ini ada oknum-oknum yang mengklaim diri, itu saya rasa tidak sah,” tegasnya.

Onim menuturkan bahwa salah satu tugas Forkom yang dikukuhkan pada tanggal 24 Januari 2023 lalu ini adalah untuk mengawasi tindakan oknum-oknum yang dinilainya akan merusak asas lembaga masyarakat adat Imekko dan organisasi kelembagaan yang dipegang oleh LMA Imekko se-tanah Papua serta seperti diketahui kepala suku tertua saat ini adalah Frits Bodori.

“Oleh sebab itu, kami perlu sampaikan hal ini, sehingga Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya yang baru ini tidak mengikuti oknum-oknum lembaga yang tidak paham dalam alur organisasi,” tegas Ferry Onim.

“Saya pesan bahwa kalau anak-anak adat, paham adat, paham organisasi, pasti tahu alurnya. Kepala suku tertua ketika putuskan itu harus punya tunduk mengikuti asas kepatuhan, bukan harus paksakan diri. Ini yang dibilang tidak tahu berorganisasi tapi paksa diri bilang paham organisasi, padahal saat ini sedang merusak organisasi,” katanya lagi

Lebih lanjut, Onim juga menyinggung perihal kelompok yang sudah menggunakan cap dari Forkom Masyarakat Imekko Bersatu PBD tanpa izin telah melanggar hak cipta organisasi yang disahkan melalui pengukuhan oleh kedua tokoh besar Imekko di Gedung Pancasila Sorong (GOR) pada Januari 2023 lalu.

“Jadi kalau ada yang muncul-muncul tanpa mengikuti prosedur seperti itu, tolong dikonfirmasikan pada kami di Forum Masyarakat Imekko Bersatu ini. Karena Forum ini berdiri untuk mengawasi klaim tak bertanggungjawab seperti ini, hanya mencari kepentingan pribadi dan mengorbankan masyarakat Imekko, terutama generasi muda Imekko,” kata Onim.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru