BINTUNI, JAGAMELANESIA.COM – Salah seorang warga bernama Simi Urbon mengimbau masyarakat agar menjaga sungai Naramasa dan tidak mencemarinya. Dalam perjalanan pulang ke Kampung Naramasa, Urbon mendapati ikan pari hidup di sungai Naramasa.
Ikan itu didapatnya saat dirinya menyempatkan memancing di sungai tersebut. Urbon memancing secara tradisional menggunakan umpan yang ditautkan ke kail.
“Saya hari ini dari Kota Bintuni pulang ke kampung saya di Naramasa dengan tujuan akan melanjutkan perjalanan ke Sarbe untuk mengkuti Mubes suku Kuri,” kata Urbon, Selasa (29/11/2022) lalu.
“Ya, dalam perjalanan kami singgah di sungai kecil yang namanya kawa atau dalam bahasa kuri ‘kasihan’. Sungai ini muaranya keluar di sungai besar Naramasa. Saya sempatkan waktu sesaat untuk mancing dengan anak saya bersama motoris. Umpan ikan di kail saya lempar ke arah muara sungai kawa,” katanya lagi.
Urbon menyebut, umpan dan kailnya seketika ditarik dan ia tak pernah menyangka ikan pari yang memakan umpannya. Ia pun berpesan agar pencari ikan tak menggunakan bahan atau alat berbahaya di sungai Naramasa.
“Ikan pari itu saya tarik dan akhirnya saya bisa menangkap ikan pari itu ke perahu. Pesan saya agar masyarakat tidak membuang racun dan kalau boleh menangkap ikan menggunakan kail saja,” tutupnya. (MW)