TERNATE, JAGAMELANESIA.COM – Pemerintah Kelurahan Maliaro sukses melaksanakan, Musyawarah Perencanaan Pembangunan Kelurahan (Musrembang – Kel) tahun 2022, bertempat di ruang rapat Kantor Kelurahan Maliaro.
Plh. Kepala Kelurahan Maliaro, Namra, saat ditemui tim jagamelanesia.com diruang kerjanya usai memimpin rapat Musrembang, Jum’at (21/1), menyampaikan bahwa pihaknya telah usai menggelar Musrembang tingkat Kelurahan, dan sudah menampung aspirasi masyarakat yang telah disampaikan oleh perwakilan dari ketua RT masing-masing lingkungan.
Lanjut Namra, usulan-usulan ini akan dirampungkan menjadi satu dokumen perencanaan pembangunan, untuk diserahkan ke pihak Kecamatan dan akan ditindak lanjuti, pada Musrembang tingkat Kecamatan nantinya.
“Hasil Musrembang hari ini kata Namra, ada beberapa usulan diantaranya program fisik, pengadaan, serta UMKM, dimana program fisik ini diusulkan oleh masing-masing ketua RT, pada 17 RT se – Kelurahan Maliaro.
Usulan program fisik oleh 17 orang ketua RT ini pun berbeda-beda, yakni ada yang mengusulkan pembuatan talud (selokan air), jalan setapak, serta jembatan penghubung jalan antara RT. 2 ke RT. 8, dan semua ini merupakan kebutuhan masyarakat yang sangat urgen dan harus dipenuhi,” ujarnya.
Selain program fisik yang diusulkan ada juga usulan berupa sosialisasi terkait dengan maraknya kenakalan remaja yang terjadi pada akhir-akhir ini, dimana usulan tersebut datang dari perwakilan forum anak Kel. Maliaro, yang juga turut menghadiri kegiatan Musrembang hari ini.
“Ada juga usulan non fisik yakni UMKM, sosial budaya berupa TPQ yang diusulkan RT. 17, dan serta usulan pengadaan mobiler mesjid yang diusulkan oleh remaja mesjid RT. 2 dan RT. 8,” terangnya.
Namra berharap hasil Musrembang kelurahan ini, dapat dijadikan barometer pembangunan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate, sehingga menjadi perhatian khusus untuk dapat dipenuhi, dikarenakan ini merupakan kebutuhan masyarakat yang sangat urgen, yang harus dipenuhi.