MANOKWARI, JAGAMELANESIA.COM – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Papua Barat, Derek Ampnir menyampaikan bahwa saat ini kerukunan Flobamora Papua Barat terus melakukan pengumpulan bantuan bencana dari warga Manokwari dan daerah lain di Papua Barat untuk segera dikirim ke Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) pasca dilanda bencana alam.
Untuk menanyakan berapa banyak bantuan yang sementara sudah terkumpul di Posko Flobamora Papua Barat, pihak BPBD bersama kepala suku Flobamora, kepala suku Nusantara lainnya dan kepala suku Papua di daerah Manokwari telah melakukan pertemuan pada Jumat (16/4).
Dalam pertemuan itu sendiri, kata Ampnir akan dikeluarkan rekomendasi sebagai imbauan kepada kabupaten dan kota untuk turut berdonasi membantu saudara-saudara yang terkena bencana di NTT saat ini.
“Rekomendasi yang dikeluarkan berdasarkan pertemuan tadi untuk memberikan empati terhadap warga NTT yang sudah terpapar bencana badai tropis disana,” ungkap Ampnir kepada Jagapapua.com, Jumat sore.
Kaitan dengan posko, Ampnir menyatakan posko tetap berada di kerukunan kepala suku Flobamora. Di kesempatan itu, Ampnir menyampaikan bahwa setiap kepala suku Papua dan nusantara disilakan menghubungi masing-masing warga sukunya untuk bisa membantu sukarela dengan pakaian layak pakai dan uang.
Ia mengatakan bantuan yang sekarang dibutuhkan di NTT adalah bantuan pakaian layak pakai maupun uang. Hal tersebut berdasarkan koordinasi dengan pemerintah NTT ternyata kebutuhan makanan telah tersedia di sana, namun yang sekarang dibutuhkan oleh korban bencana adalah pakaian layak pakai dan uang.
“Warga korban bencana disana kehilangan pakaian, kehilangan pekerjaan, tempat tinggal. Dengan kondisi keterpurukan itulah kami disini berempati membantu saudara-saudara kita disana. Namun kini sudah ada berbagai sumbangan dari masyarakat kabupaten Manokwari maupun Teluk Bintuni yang diserahkan ke posko bencana NTT,” jelas Ampnir.
Selanjutnya bantuan tersebut akan dikirim menggunakan dua kontainer yang disiapkan oleh BPBD Papua Barat. Adapun bantuan pakaian layak pakai dan uang yang sudah terkumpul berdasarkan laporan dari kepala suku Flobamora Clinton Tallo, saat ini terkumpul uang dari masyarakat Manokwari dan keluarga besar Flobamora sebesar Rp200 juta.
Sedangkan uang yang terkumpul dari masyarakat Teluk Bintuni sebesar Rp150 juta. Total uang terkumpul semuanya Rp350 juta. Kemudian pakaian layak pakai yang sudah terkumpul 220 karung. (WRP)