BELU, JAGAMELANESIA.COM – Vaksinasi tahap kedua kembali dilakukan bagi Pelayanan Publik TNI jajaran Kodim 1605/Belu, Yonif RK 744/SYB, Kikav dan Babinsa, yang berlangsung di RST Rumkitban Tk. lV 09. 07. 04 Atambua, pada Jum’at (26/03).
Dilansir Jagamelanesia.com, dari situs resmi Kominfo Kabupaten Belu, NTT, penanggung jawab Vaksinator, Letda Ckm dr. Basri Nelson Manurung, mengungkapkan, vaksinasi tahap kedua bagi Pelayanan Publik TNI jajaran Kodim, Yonif Raider Khusus 744, Kikav, dan para Babinsa berjalan dengan aman.
dr. Basri Nelson mengatakan, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tahap pertama, bagi Pelayanan Publik TNI jajaran Kodim, Babinsa dan kesatuan lainnya di Kabupaten Belu, yang merupakan upaya pencegahan dan penanggulangan penyebaran Covid-19 juga berjalan dengan aman.
“Vaksinasi yang kedua ini berjalan seperti biasa, tidak jauh berbeda dengan vaksinasi yang pertama. Vaksinasi yang pertama kemarin berlangsung pada tanggal 12 Maret lalu. Vaksinasi tahap kedua ini bagi Pelayanan Publik TNI jajaran Kodim, Yonif Raider Khusus 744, Kikav, dan para Babinsa. Hari ini yang mendapat vaksinansi kedua berjumlah 93 orang,” ungkapnya.
Basri melanjutkan, pada vaksinasi tahap pertama hingga tahap kedua ini, para personil yang mendapat vaksin rata-rata tidak mengalami gejala seperti mual, muntah dan lainnya.
Terkait ketersediaan vaksin, Basri mengungkapkan bahwa, apabila ketersediaan vaksin sudah menipis pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan dan instansi terkait lainnya, agar proses vaksinasi tetap berjalan.
“Ini semua kita lakukan dalam rangka mendukung program pemerintah untuk mencegah terjadinya penyebaran Covid-19,” terangnya.
Untuk target ke depan, pihaknya masih menunggu informasi dari Kodim, berapa jumlah penerima vaksin nantinya. Hal ini dikarenakan pihak Kodim masih melakukan pendataan di daerah perbatasan.
Sementara dari TNI di sektor barat dan sektor timur, direncanakan penerima vaksin kurang lebih 8.000 orang. Sampai saat ini yang sudah menerima vaksin kurang lebih 1.800 personil.
Abrao Martins, Babinsa Koramil 1605-01/Kota Atambua, Kelurahan Beirafu mengungkapkan bahwa, vaksin yang diterima sangat membantu dirinya untuk meningkatkan daya tahan tubuh demi mencegah terjadinya penyebaran Covid-19.
“Vaksinasi adalah hal yang penting, karena vaksin dapat meningkatkan daya tahan tubuh sehingga dapat mencegah penyebaran Covid – 19,” ujarnya.
Oleh karena itu, Abrao berharap agar vaksinasi ini terus berlanjut, bukan hanya bagi TNI, tetapi juga bagi masyarakat Kabupaten Belu. Hal ini demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19. (ST)
