BerandaPendidikanSalurkan Beasiswa, Senator Filep Dorong Mahasiswa Universitas Caritas Bijak Kelola dan Fokus...

Salurkan Beasiswa, Senator Filep Dorong Mahasiswa Universitas Caritas Bijak Kelola dan Fokus Studi

MANOKWARI, JAGAMELANESIA.COM – Ketua Komite III DPD RI, Dr. Filep Wamafma, menyampaikan kisah perjuangan pribadinya di masa kuliah sebagai refleksi atas pentingnya semangat juang dan penggunaan beasiswa secara bijak oleh mahasiswa Papua.

Hal itu disampaikan dalam acara penyerahan buku rekening bagi 99 mahasiswa penerima bantuan Kartu Indonesia Pintar (KIP) di kampus Universitas Caritas Indonesia di Manokwari, Papua Barat. Senin, (27/10/25).

Senator asal Papua Barat itu mengungkapkan bahwa visinya untuk memperjuangkan pendidikan di Tanah Papua berakar dari pengalaman hidup yang keras di masa lalu. Ia bercerita saat dirinya dan rekan-rekannya harus bekerja keras untuk mampu membayar uang kuliah.

“Saya masih ingat, saat kuliah dulu kami mahasiswa Biak harus kerja di proyek pembuatan lampu jalan. Dari hasil itu kami kumpulkan uang untuk bayar SPP, waktu itu SPP hanya Rp190.000. Uang yang kami dapat bagi rata supaya semua bisa tetap kuliah,” kenangnya.

Filep mengatakan, pengalaman tersebut lantas menumbuhkan tekad dalam dirinya untuk memastikan generasi muda Papua dapat mengenyam pendidikan tinggi tanpa terbebani kesulitan ekonomi.

“Kalau masa lalu kita susah, maka tugas kita sekarang adalah membuat adik-adik kita bisa kuliah dengan bahagia, tanpa stres soal biaya. Orang tua juga tidak boleh lagi memikul beban seberat dulu,” ujarnya.

Senator Filep menilai, meski Papua telah memasuki 100 tahun peradaban pendidikan sejak kehadiran zending dan lembaga pendidikan pertama di Teluk Wondama, kenyataannya masih banyak anak Papua yang kesulitan belajar.

“Seratus tahun pendidikan di Papua, tapi masih banyak anak-anak yang belum bisa membaca, masih banyak sekolah kekurangan fasilitas. Ini artinya kita belum benar-benar sampai pada titik kemajuan yang kita impikan,” katanya.

Oleh karena itu, ia berharap agar beasiswa KIP Aspirasi yang disalurkan tahun ini benar-benar dimanfaatkan secara maksimal. Bantuan tersebut diharapkan dapat menjadi jalan bagi mahasiswa Papua untuk menyelesaikan pendidikan hingga meraih gelar sarjana.

“Saya ingin anak-anak Papua harus jadi sarjana. Apapun tantangannya, apapun cobaan yang dihadapi, harus sampai wisuda,” serunya disambut tepuk tangan hadirin.

Dalam kesempatan itu, Filep juga menyoroti perilaku sebagian mahasiswa yang tidak bijak mengelola dana beasiswa. Ia memberikan contoh, penerima beasiswa dari luar Papua yang mampu menabung hingga puluhan juta rupiah, sedangkan sebagian mahasiswa Papua justru cepat menghabiskan uangnya untuk hal konsumtif.

“Begitu dana cair, gaya hidup langsung berubah. Ada yang beli iPhone, HP mahal, tapi absen kuliah. Bahkan ada yang bikin ‘koalisi perkawinan’ laki-laki dan perempuan hitung uang beasiswa, gabung jadi satu, lalu menikah. Akhirnya perempuan hamil, kuliah berhenti. Ini yang saya sebut koalisi gagal,” ungkapnya.

Lebih lanjut, ia meminta para orang tua ikut mengawasi dan menasehati anak-anak mereka agar tetap fokus menyelesaikan pendidikan. Filep menyebut, beasiswa yang diterima bukan sekedar bantuan, tetapi amanah yang harus dijaga dengan tanggung jawab dan disiplin.

“Saya ingin anak-anak Papua belajar sungguh-sungguh. Simpan sedikit-sedikit dari uang beasiswa untuk biaya KKN, skripsi, dan wisuda. Jangan nanti terlambat lulus hanya karena kehabisan uang,” pesannya.

Senator Filep menyampaikan dorongan moral agar mahasiswa Papua Barat menjadikan pendidikan sebagai sarana untuk mengubah nasib keluarga dan bangsanya lebih baik di masa mendatang.

“Beasiswa ini adalah jalan Tuhan. Gunakanlah dengan baik supaya kelak orang tuamu bisa duduk di kursi wisuda dengan bangga melihat anaknya berhasil,” pungkasnya. (Rilis)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru